Meriam Spirtus dan Moke Jadi Keluhan, Warga Curhat Langsung ke Polres Ende saat Kegiatan Jumat Curhat
TribrataNewsEnde.Com - Kegiatan rutin Jumat Curhat Polres Ende yang dilaksanakan di Lingkungan Puunaka Kelurahan Tetandara Kecamatan Ende Selatan, pada Jumat (28/11/2025) Pukul 09.10 Wita menjadi ajang bagi masyarakat untuk membongkar tuntas masalah keamanan dan ketertiban.
Dihadiri langsung oleh Kabag Ops Polres Ende AKP Amrin, yang di dampingi Kasat Lantas Iptu Roby Bu'u, S.H., pertemuan ini menyoroti sejumlah isu krusial yang meresahkan warga mulai dari aksi anak anak yang berbahaya main meriam Spirtus hingga peredaran minuman keras.
KabagOps Polres Ende yang membuka kegiatan mengatakan bahwa kegiatan Jumat curhat adalah program dari mabes Polri yang harus kami laksanakan baik dari Polda Polres sampai Ke Polsek, Pada kegiatan ini kami ingin dengarkan keluhan keluhan serta masukan dari masyarakat untuk kami tampung kita rapatkan dan bagaimana solusinya dan pada kesempatan ini pula kami mengajak kita disini bukan untuk berdebat berkaitan dengan apa tetapi kita Sharing. Ucap KabagOps Polres Ende AKP Amrin.
"Perlu diketahui oleh bapak dan ibu semua dalam menyikapi kegiatan dinamika masyarakat kita sekarang ini banyak kasus yang terjadi untuk itu kehadiran kami ini untuk dengarkan langsung permasalahan yang terjadi di lingkungan tempat tinggal bapak dan ibu semua untuk kita langsung menjawab curahan dari bapak dan ibu sekalian". Ucap KabagOps Polres Ende.
Atas saran dan kritik dari bapak dan ibu sekalian kami bisa perbaiki diri, memperbaiki kinerja kami untuk menjadi lebih baik dalam melayani bapak dan ibu sekalian, lanjut KabagOps.
Setelah sambutan dari KabagOps dilanjutkan dengan sesi tanya jawab atau dialog tentang masukan saran dan kritik dari warga Kelurahan Tetandara.
*Gangguan Lalu Lintas: Petasan Spirtus dan Klakson Bising*
Bapak Hasan, salah satu warga, menyampaikan kekhawatiran serius terkait anak-anak yang nekat memainkan petasan meriam spirtus di dekat jalan raya. Aksi ini dinilai sangat mengganggu arus lalu lintas dan berpotensi menimbulkan kecelakaan.
Senada dengan masalah ketertiban di jalan, Ketua RT. 06, Bapak Vinsensius Taso, meminta pihak Kepolisian menindak tegas para driver mobil (R4) yang menggunakan klakson bising yang tidak sesuai standar. Ia juga mengharapkan penempatan personel di jam jam rawan untuk mengurai kemacetan.
*Moke Biang Keladi KDRT, Warga Minta Razia*
Isu paling panas datang dari Ibu Teli yang secara lugas meminta Kepolisian segera mengadakan razia atau operasi terhadap penjualan Minuman Keras (Moke). Menurutnya, konsumsi Moke yang berlebihan sering kali menjadi pemicu utama situasi keamanan lingkungan yang tidak kondusif, bahkan hingga menyebabkan perkelahian antara suami istri (KDRT).
*Keluhan Administratif dan Respon Cepat Polri*
Selain masalah Kamtibmas, Kasipem Kelurahan Tetandara, Ibu Lusia Odang, turut menyampaikan keluhan warga terkait lamanya proses pengurusan perpanjangan SIM.
Menanggapi semua curhatan tersebut, Kabag Ops dan Kasat Lantas Polres Ende memberikan jawaban serta himbauan Kamtibmas secara langsung. "Semua masukan dan keluhan yang disampaikan oleh Bapak/Ibu sekalian di tempat ini akan kami catat dan langsung kami jadikan masukan kepada pimpinan Polres Ende untuk segera ditindaklanjuti," ujar KabagOps AKP Amrin.
Acara Jumat Curhat ini berakhir dengan aman dan terkendali pada pukul 10.30 Wita, mempertegas komitmen Polres Ende dalam melayani dan mendengar langsung keluh kesah masyarakat.(HumasPolresEnde)
User

